Tertutup awan mendung membuat bintang-bintang tak mampu berikan keindahan kerlipnya pada dunia.
Begitu pula kesedihan yang menyelimuti hatinya.
Membuat senyuman begitu berat terasa untuk menghias wajahnya.
sedikit kesandung di 30 hari pertama (hahahaha)
sesuatu yang cukup ngena banget sampe ke empedu...
empedu pahit, kan, ya?
begitulah rasanya...
postingan ini memang curhatan
sesuatu yang cukup ngena banget sampe ke empedu...
empedu pahit, kan, ya?
begitulah rasanya...
postingan ini memang curhatan
blog ini pun memang untuk curhat...
so what? any problem?
*mulai gila*
*mulai gila*
postingan ini curhatan lanjutan dari postingan sebelumnya...
Seiring awan mendung yang tak lagi menutupi indahnya kerlip bintang malam...
Senyuman pun kini tak lagi enggan untuk merekah menghias wajahnya.
pesan moralnya....
yah...selalu ada hari di mana awan mendung yang menyembunyikan bintang-malam akan menyingkir dan mengembalikan jutaan kerlip bintang itu
yah...selalu ada hari di mana awan mendung yang menyembunyikan bintang-malam akan menyingkir dan mengembalikan jutaan kerlip bintang itu
membuat malam tak lagi sendu
membuat malam kembali dengan keindahannya
seindah malam sebelumnya dan setelahnya.
KONNICIWA~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar